Aji Santoso Vs Dejan Antonic: Teman Lama Berebut Tiket Terakhir ke Semifinal Piala Presiden 2019

[ad_1]

Kini Madura United juga menapaki jalan menuju ke atas. Selama ditangani Dejan, klub asal Pulau Garam itu masih belum terkalahkan dalam tujuh pertandingan, empat di Piala Indonesia 2018 dan tiga di Piala Presiden 2019.

“Coach Dejan adalah pelatih yang punya kualitas. Dia sudah memegang lisensi UEFA Pro, artinya sudah punya pengalaman. Apalagi skuat Madura United saat ini memiliki materi yang tidak boleh diremehkan,” ucap pelatih berusia 48 tahun itu kepada Infomabosway.com.

“Madura United saat ini punya skuat lengkap, dari kiper, bek, sampai penyerang, tercatat pemain yang bagus. Beberapa malah membela Timnas Indonesia. Dengan ditunjang pelatih bagus seperti Dejan, tim ini menjadi kandidat juara,” imbuhnya.

Secara terpisah, Dejan juga melontarkan pujian kepada Aji mengenai pertemuan ini. Pelatih yang banyak menghabiskan kariernya sebagai pemain di Hong Kong itu memandang mantan rekan satu timnya kini juga telah menjadi pelatih berpengalaman di Indonesia.

“Aji Santoso pelatih bagus. Ia juga sudah lama berada di Persela. Programnya di Persela sudah berjalan dengan sangat bagus,” tutur pelatih berusia 50 tahun itu.

Dejan menyoroti keberadaan Washington Brandao yang kini menjadi juru gedor andalan Persela. Menurutnya, striker asal Brasil itu memiliki ketajaman dan kunci klub asal Kota Soto dalam membobol gawang lawan.

“Saya lihat, di Persela, ada sosok yang cukup bagus seperti Brandao. Ia memiliki postur dan kecepatan bagus. Sebagai bukti kehebatannya, ia mampu mencetak gol pada pertandingan lawan Arema,” kata Dejan.

Pertemuan dua sosok pelatih ini untuk beradu kekuatan dan taktik menjadi momen yang menarik untuk ditunggu dalam pertemuan Persela Lamongan kontra Madura United di perempat final Piala Presiden 2019. Stadion Surajaya, Lamongan, bakal menjadi saksi bisu pertarungan kedua pelatih papan atas di Indonesia itu.

[ad_2]