Ditekuk Napoli, Van Dijk Nilai Tak Ada yang Salah dengan Liverpool

[ad_1]

LIVERPOOL – Berstatus sebagai juara bertahan, Liverpool justru harus takluk dengan skor 0-2 kala bertandang ke markas Napoli dalam laga perdana Liga Champions 2019-2020. Meski demikian, bek andalan Liverpool, Virgil van Dijk, menilai timnya sudah bermain bagus.

Meski kalah dengan margin dua gol, namun Van Dijk merasa kalau Liverpool mampu menampilkan permainan impresif. Pasalnya, walau berstatus sebagai tim tamu, namun The Reds mampu menciptakan sejumlah peluang berbahaya yang hampir menjadi gol.

Baca juga: Ancelotti ke Klopp: Tenang, Liverpool Akan Juara Lagi Usai Kalah dari Napoli

Napoli vs Liverpool di Liga Champions 2019-2020

Bek berpaspor Belanda itu tak menilai Liverpool bermain buruk. Menurutnya, satu-satunya hal mengecewakan di laga kontra Napoli tersebut adalah skor akhir. Terlebih lagi, gol pertama Napoli tercipta dari tendangan penalti, yang menurut Van Dijk hal tersebut tak sepantasnya terjadi.

“Kami telah tampil luar biasa sejak awal musim, jadi tidak ada alasan untuk panic. Dalam pertandingan juga, kami bermain dengan baik, kami menempatkan mereka (Napoli) di bawah tekanan. Ada banyak hal positif tentang laga tersebut, satu-satunya hal yang tidak positif adalah hasilnya,” jelas Van Dijk, mengutip dari Express, Kamis (19/9/2019).

“Napoli dapat menyebabkan masalah di kandang – mereka memiliki banyak gerakan, banyak berlari di belakang, dan di antara garis dan itu tidak mudah untuk bertahan menghadapinya. Tapi kami melakukan itu dengan cukup baik saya pikir. Mereka tidak bisa terlalu menekan kami, terutama dalam build up yang mereka lakukan banyak di pertandingan kandang mereka,” lanjut Van Dijk.

 Napoli vs Liverpool di Liga Champions 2019-2020

Sejak dimulainya musim kompetisi 2019-2020, Liverpool sejatinya telah memainkan tujuh pertandingan, dan memenangkan enam laga di antaranya termasuk saat mengalahkan Chelsea di Piala Super Eropa. Itulah mengapa, Van Dijk menilai kekalahan dari Napoli tak akan menjadi sesuatu yang dipusingkannya. Akan tetapi, perlu dicatat bahwa dalam tujuh pertandingan tersebut, The Reds baru sekali mencatatkan clean sheet.

[ad_2]