Aturan Gol Tandang Segera Dihapuskan dari Liga Champions

[ad_1]



FEDERASI Sepakbola Eropa (UEFA) sedang mengkaji penghapusan aturan gol tandang di kompetisi antarklub Eropa, semisal Liga Champions dan Liga Eropa. Mereka mempertimbangkan hal tersebut setelah mendapatkan tentangan dari beberapa pelatih top dunia.

Pada pertemuan UEFA yang berlangsung medio September 2018, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, Thomas Tuchel (PSG) dan Carlo Ancelotti (Napoli) menyerukan UEFA untuk menghapus aturan gol tandang. Mereka menilai, mencetak gol tandang tidak semudah di masa lampau, sehingga peraturan pun harus diubah.

Real Madrid

(Madrid juara Liga Champions tiga musim terakhir)

Saat itu, Direktur Kompetisi UEFA Giorgio Marchetti pun langsung merespons. Ia mengaku timnya akan segera mengkaji hal tersebut. Karena itu, pada beberapa hari yang lalu, UEFA pun kembali melakukan pertemuan.

BACA JUGA: 3 Klub Didenda UEFA karena Langgar Financial Fair Play

Salah satu hal yang dibahas ialah rencana untuk menghapus aturan gol tandang. Namun, belum diketahui kapan penghapusan aturan gol tandang akan diterapkan. Akan tetapi, diyakini paling cepat peraturan itu akan mulai dioperasikan di musim 2019-2020.

Di Liga Champions, tim terakhir yang merasakan pahitnya aturan gol tandang ialah Shaktar Donetsk. Wakil asal Ukraina itu disingkirkan AS Roma di 16 besar Liga Champions 2017-2018 lewat peraturan tersebut. Ketika mentas di leg I yang berlangsung di kandang mereka, Shaktar menang 2-1.

Edin Dzeko

(Dzeko bobol gawang Shakhtar Donetsk di Liga Champions 2017-2018)

Keberhasilan mencetak satu gol tandang benar-benar dimanfaatkan secara sempurna oleh Roma saat mentas pada leg II yang berlangsung di kandang sendiri. Roma kemudian menang 1-0 lewat gol tunggal Edin Dzeko pada leg II. Meski agregat sama kuat 2-2, Roma berhak lolos ke babak selanjutnya karena unggul agresivitas gol tandang.

(Ram)

[ad_2]