[ad_1]
MILAN – Meski pada awalnya mengalami kesulitan dan tampil buruk, namun kini Tiemoue Bakayoko telah membuktikan diri kalau dirinya pantas membela AC Milan. Maka dari itu, dalam sebuah wawancara, Bakayoko menyiratkan keinginannya untuk bisa dipermanenkan oleh Milan di akhir musim kompetisi 2018-2019.
Saat ini kehadiran Bakayoko di Milan adalah sebagai pemain pinjaman dari Chelsea. Pasalnya, gelandang berpaspor Prancis itu tak mampu menampilkan performa yang memuaskan di Chelsea usai diboyong dari AS Monaco pada musim panas 2017. Bisa dibilang, selama semusim membela Chelsea, Bakayoko kehilangan sentuhan terbaiknya sebagai pesepakbola.
(Baca juga: Gattuso Akui Roma Lebih Pantas Menang ketimbang Milan)
Maka dari itu, alih-alih kembali ke Chelsea, gelandang 24 tahun itu lebih memilih untuk tetap berada di Milan. Terlebih lagi, Bakayoko telah menyatu dengan gaya bermain Milan dan kini menjadi pilihan utama di starting XI. Meski begitu, Bakayoko sadar statusnya masih sebagai pemain Chelsea, sehingga ia menyerahkan masa depannya kepada pihak klub.
“Segalanya berjalan baik bagi klub dan saya sekarang. Tidak ada titik balik. Saya hanya ingin menunjukkan bahwa saya cukup baik untuk klub besar. Milan berada di planet yang berbeda. Saya disambut oleh Maldini dan Leonardo pada hari pertama saya dan dan Anda segera menyadari dengan siapa Anda berurusan,” terang Bakayoko, mengutip dari Calcio Mercato, Rabu (6/2/2019).
“Maka Anda memiliki suasana di San Siro, yang luar biasa. Milan adalah klub legendaris. Siapa yang tidak ingin tinggal di klub seperti Milan untuk waktu yang lama? Meski begitu, saya masih terikat kontrak dengan Chelsea selama tiga tahun ke depan,” lanjut Bakayoko.
(fmh)
[ad_2]