Ferguson Ungkap Penyesalan Terbesarnya saat Tangani Man United

[ad_1]

MANCHESTER – Waktu telah membuktikan bahwa Sir Alex Ferguson merupakan manajer sepakbola terbaik yang pernah dimiliki Manchester United. Kendati demikian, hal itu bukan berarti menjadikan Ferguson sebagai orang yang selalu mengambil keputusan dengan tepat.

Pada faktanya, terdapat beberapa hal yang membuat Ferguson sangat menyesali keputusan yang telah diambilnya, Hal itu terjadi pada partai final Liga Champions 2008. Pada saat itu, masing-masing tim hanya boleh membawa tujuh pemain di bangku cadangan. Penyesalan Ferguson adalah ia tidak memasukkan nama Park Ji-Sung pada daftar pemain cadangannya.

(Baca juga: Pogba Lebih Pilih Juventus ketimbang Real Madrid)

Park Ji Sung tidak dibawa ke partai final Liga Champions 2008

Diakui oleh Ferguson kalau di musim itu Ji-Sung menampilkan performa yang luar biasa. Maka dari itu, ia menilai Ji-Sung layak berada di laga final, meski hanya menjadi pemain cadangan. Akan tetapi karena Ferguson juga harus menempatkan pemain dari posisi lainnya, maka nama Ji-Sung pun ia tinggalkan. Meski saat itu Man United keluar sebagai juara, namun Ferguson tetap menyesalinya.

Hal serupa terjadi pada final Liga Champions 2011. Kali ini, Ferguson menyesal karena ia tidak membawa Dimitar Berbatov ke partai final. Sejak saat itu, ia mendesak UEFA untuk menambah spot di bangku cadangan, sehingga banyak pemain yang bisa dibawa. Hal itu pun akhirnya terwujud karena saat ini masing-masing tim boleh menaruh 11 pemain cadangan di partai final.

“Untuk memenangkan Kejuaraan Eropa sangat fantastis. Masalah saya di final 2008, mungkin saya bahkan menyesalinya hingga hari ini adalah saya tidak membawa Park Ji-sung. Dia telah memainkan peran yang sangat hebat dan itulah masalahnya ketika Anda mencapai final ini,” beber Ferguson, menyadur dari Mirror, Selasa (25/6/2019).

Berbatov tidak dibawa ke partai final Liga Champions 2011

“Di Wembley (pada 2011) saya melakukannya terhadap Dimitar Berbatov. Dia tidak pantas menerimanya. Tidak ada pemain yang pantas ditinggalkan di final. Itulah sebabnya kami berusaha keras di seminar-seminar Eropa ini dengan para pelatih untuk mencoba mendapatkan 11 cadangan di final. Anda punya empat atau lima yang duduk di stan yang memberikan kontribusi luar biasa dalam mencapai ke sana,” lanjut Ferguson.

[ad_2]