Frank Lampard Mengubah Perwajahan Chelsea dan Premier League

[ad_1]

Onlinefitnessprofits.com, Jakarta – Setelah dua dekade dengan pemain yang hampir tidak memiliki pemain lokal menemani John Terry, selusin produk Akademi Chelsea telah tampil di bawah kendali Frank Lampard sebagai manajer The Blues musim ini.

Fikayo Tomori (22 tahun), Reece James (20), Mason Mount (21) dan Tammy Abraham (22) semuanya dipanggil pulang Chelsea dari klub yang meminjamnya untuk kemudian jadi tulang punggung tim di pentas Premier League. Mereka bersatu kembali dengan mantan rekan setimnya U-23, Callum Hudson-Odoi (19)

Chelsea memiliki 26 pemain yang dipinjamkan, termasuk aset berharga seperti Ethan Ampadu (yang berjuang untuk mendapat jam terbang bermain yang banyak di RB Leipzig), Tiemoué Bakayoko, Kenedy, dan Victor Moses, yang sekarang dalam status pinjaman keempat di Fenerbahce, setelah bermain hanya 87 pertandingan liga dalam delapan tahun berada di Stanford Bridge.

Pemain yang dipinjamkan Chelsea ke klub lain, termasuk kapten The Blues U-23, Marc Guehi, seorang bek tengah atletik yang lahir di Pantai Gading, bergabung dengan Chelsea pada usia delapan dan sekarang telah lulus dari akademi dan tampil membala Timnas Inggris U-21. Guehi menandatangani kontrak dengan pinjaman untuk Swansea City minggu ini.

Bermunculannya banyak pemain akademi Chelsea bertepatan dengan larangan transfer klub. Dengan larangan yang sekarang dicabut FIFA, Lampard bisa tergoda untuk belanja pemain kembali menutup keran bagi para young guns Chelsea. Tapi nyatanya tidak seperti itu.

Tim manajemen Lampard penuh dengan mantan pelatih akademi, termasuk Jody Morris, Eddie Newton, Joe Edwards dan Chris Jones, yang sepenuhnya mengerti benar bagaimana The Blues punya banyak pemain belia bertalenta.

Chelsea U-23 ditangani Andy Myers, sosok yang amat dikenal Frank. Ia sosok contoh loyalitas. Myers bergabung dengan Chelsea ketika masih kecil, berkembang melalui akademi dan membuat lebih dari 100 penampilan untuk klub, memenangkan Piala FA dan Piala Winners sepanjang kariernya. Chelsea U-23 berada di puncak Liga Premier 2.

Lampard telah memberikan debut tim utama untuk serangkaian pemain akademi, termasuk mantan gelandang Ranger,s Billy Gilmour, gelandang Inggris U-19 Tino Anjorin dan pemain belakang Belanda, Ian Maatsen. Sementara itu, Conor Gallagher, gelandang berusia 19 tahun yang menggairahkan sangat diminati karena penampilannya yang bagus saat dipinjamkan ke Charlton. Ini adalah periode yang luar biasa produktif bagi Akademi Chelsea.

[ad_2]