[ad_1]
MANCHESTER – Manchester United meraih hasil luar biasa di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Dari sembilan pertandingan di semua kompetisi, Solskjaer mengantarkan Man United meraih delapan menang dan satu imbang.
Akan tetapi, catatan di atas belum membuat manajemen Man United tertarik untuk mempermanenkan status Solskjaer. Hingga saat ini, manajemen The Red Devils –julukan Man United– masih berkeinginan untuk menunjuk Mauricio Pochettino (Totteham Hotspur) sebagai arsitek Paul Pogba dan kawan-kawan musim depan.
Akan tetapi, Solskjaer bisa mengamankan posisi sebagai pelatih permanen Man United dengan satu syarat. Seperti diberitakan The Sun, Sabtu (2/2/2019), Solskjaer akan diangkat sebagai pelatih permanen Man United asalkan mampu mengantarkan Marcus Rashford serta kolega menyingikirkan Paris Saint-Germain (PSG) di 16 besar Liga Champions 2018-2019.
Man United akan menghadapi PSG dalam dua pertemuan. Leg I berlangsung di Stadion Old Trafford pada Rabu 13 Februari 2019 dini hari WIB. Kemudian, pertemuan kedua berlangsung di Stade Parc des Princes, Kamis 7 Maret 2019 dini hari WIB.
BACA JUGA: Solskjaer Gemilang, Neville Justru Sarankan Man United Tunjuk Pochettino
Peluang Man United mengalahkan PSG sebenarnya cukup terbuka. Sebab, Les Parisiens –julukan PSG– tidak akan turun dengan skuad terbaik. Hal itu karena pemain andalan mereka, Neymar Jr, kembali mengalami cedera metatarsal.
Jelas, ketiadaan Neymar membuat lini serang PSG mengalami penurunan daya gedor, meski mereka masih memiliki Kylian Mbappe dan Edinson Cavani. Karena itu, kemenangan atas PSG jelas dibidik Solskjaer.
Sebenarnya, ada dua misi lain yang harus dicapai Solskjaer demi ditunjuk sebagai pelatih permanen. Pelatih 45 tahun itu wajib membawa Man United finis empat besar di Liga Inggris 2018-2019, plus keluar sebagai kampiun Piala FA. Namun, jika hanya menyingkirkan PSG sudah cukup bagi Solskjaer untuk diangkat sebagai pelatih permanen, jelas itu merupakan berkah bagi pria 45 tahun tersebut.
(Ram)
[ad_2]
