TURIN – Penjaga gawang Juventus, Gianluigi Buffon, mengaku berambisi memenangi trofi Liga Champions, satu-satunya gelar bergengsi di level klub yang belum pernah dimenangi kiper asal Italia tersebut. Hanya saja, Buffon mengaku tidak dalam kondisi fisik 100 persen di saat memiliki ambisi yang sangat-sangat besar untuk mengangkat trofi si Kuping Besar.
Buffon sempat 17 musim (2001-2018) membela Juventus. Dalam kurun waktu tersebut, Buffon tercatat mengantarkan si Nyonya Tua memenangi sembilan trofi Liga Italia. Meski sukses di kompetisi domestik, Bianconeri –julukan Juventus– yang dibela Buffon tidak pernah menjadi yang terbaik di Liga Champions.
Prestasi terbaik Buffon bersama Juventus di Liga Champions hanyalah menjadi runner-up pada 2002-2003, 2014-2015 dan 2016-2017. Karena itu, demi meraih trofi prestisius tersebut, Buffon memilih hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG) yang dibela pemain-pemain top seperti Neymar Jr dan Kylian Mbappe pada musim panas 2018.
BACA JUGA: Mandzukic Bisa Hadirkan Dampak Sebesar Ibrahimovic di Man United
Namun, hasil yang didapat PSG tidaklah impresif di Liga Champions 2018-2019. Langkah mereka dihentikan Manchester United di babak 16 besar. Setelah kontraknya berakhir bersama PSG pada musim panas 2019, Buffon memutuskan kembali ke Juventus.