TURIN – Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menyindir Chelsea yang dinilainya tidak layak memenangi trofi Liga Champions 2011-2012. Dalam pandangan pelatih 51 tahun itu, Bayern Munich lebih layak menjadi yang terbak di Liga Champions 2011-2012.
Komentar di atas dilontarkan Allegri setelah Juventus tak kunjung menjadi kampiun Liga Champions. Padahal semenjak terakhir kali mengangkat trofi si Kuping Besar pada 1995-1996, Juventus sudah lima kali lolos ke final, namun tak ada yang berujung gelar.
(Chelsea saat juara Liga Champions 2011-2012)
Nasib serupa pun dialami Bayern. Setelah menjadi kampiun Liga Champions 2000-2001, Bayern dua kali lolos ke final, tepatnya pada 2009-2010 dan 2011-2012. Akan tetapi di kedua final itu, Bayern takluk dari Inter Milan (0-2, 2009-2010) dan Chelsea (adu penalti, 2011-2012).
BACA JUGA: 3 Klub Berebut Tanda Tangan Zidane, Siapa Dapat?
Terkhusus kontra Chelsea, Allegri menilai Bayern lebih layak menjadi jawara saat itu. Eks pelatih AC Milan itu menilai, Bayern bermain jauh lebih baik atas Chelsea. Jelas, komentar Allegri tersebut memancing perhatian, mengingat Chelsea disebut-sebut menaruh minat kepada pelatih terbaik Liga Italia 2008-2009 tersebut.
“Saya bepikir saya telah bekerja sangat baik dalam 4,5 tahun kepemimpinan. Kami dua kali lolos ke final Liga Champions. Andai tahun ini kembali gagal, kami akan kembali mencobanya tahun depan. Bayern pun pernah merasakan yang kami alami. Chelsea mendapatkan trofi yang tidak layak mereka menangi,” kata Allegri mengutip dari Calciomercato, Minggu (10/3/2019).
Juventus sendiri butuh usaha keras untuk lolos ke perempatfinal Liga Champions 2018-2019. Sebab, Juventus wajib menang minimal dengan selisih gol tiga gol saat gantian menjamu Atletico di leg II babak 16 besar Liga Champions 2018-2019 pada Rabu 13 Maret 2019 dini hari WIB.
(Ram)
