Kesal Juventus Kalah dari Inter Milan, Adrien Rabiot Sebut Kemenangan Nerazzurri Dibantu Wasit


GELANDANG Juventus, Adrien Rabiot merasa kesal timnya kalah 0-1 dari Inter Milan di lanjutan Liga Italia 2021-2022. Ia menyebut jika kemenangan Nerazzurri (julukan Inter Milan) dibantu oleh wasit, lantaran mendapat penalti kontroversi.

Seperti diketahui, Bianconeri (julukan Juventus) harus rela kehilangan tiga angka, ketika menjamu Inter Milan di Allianz Stadium, Senin (4/4/2022) dini hari WIB. Di depan publik sendiri tim berjuluk Si Nyonya Tua itu kandas lewat gol tunggal Hakan Calhanoglu via titik penalti pada menit ke-45+5..


Juventus vs Inter Milan

Adrien Rabiot menilai, penalti tersebut penuh kontroversi. Sebab, Calhanoglu mendapat kesempatan mengulang tembakan penalti.

Padahal tembakan pemain berdarah Turki itu dapat dihentikan kiper Juventus, Wojciech Szczesny. Hanya saja, wasit kemudian memutuskan jika Inter Milan berhak mengulang eksekusi penaltinya.

Hal itu menyusul pemain Juventus, Matthijs de Ligt yang kedapatan memasuki kotak penalti sebelum Calhanoglu melepaskan tendangan. Belum lagi De Ligt juga langsung menerima bola hasil muntahan tersebut.

BACA JUGA:4 Penyebab Inter Milan Menang 1-0 atas Juventus di Pekan Ke-31 Liga Italia 2021-2022, Nomor 1 Bikin Juara?

Kemudian, Rabiot menilai bahwa Juventus sejatinya layak mendapatkan hadiah penalti juga dalam laga tersebut. Menurutnya, Denis Zakaria sempat dilanggar di dalam kotak penalti. Namun kejadian itu luput dari pandangan wasit.

“Sulit untuk menang dalam sebelas lawan dua belas. Saya pikir pelanggaran terhadap Denis Zakaria terjadi di dalam kotak penalti. Itu adalah insiden penting yang sayangnya mengubah permainan,” kata Rabiot usai laga dikutip dari Football Italia, Senin (4/4/2022).

“Tetapi untuk pertandingan berikutnya saya berharap memiliki wasit yang akan melakukannya dengan baik karena itu juga penting untuk katakan ketika wasit salah,” sambungnya dengan tegas.

Juventus vs Inter Milan

Namun sepertinya kekalahan Si Nyonya Tua bukan berarkar dari kinerja wasit. Tim racikan Massimiliano Allegri itu memang kesulitan untuk mencetak gol. Bagaimana tidak, dari 22 percobaan tembakkan, hanya lima yang mengarah ke gawang.

Padahal mereka tampil dominan. Akan tetapi, barisan depan mereka yang tumpul menjadi sebab kekalahan Juventus karena gol Hakan Calhanoglu tak mampu mereka balas.

Hasil mengecewakan itu membuat Andrien Rabiot dan kolega tidak bergerak dari posisi keempat. Mereka harus puas mengoleksi 59 poin dan terpaut empat poin dari Inter Milan, yang nankring di posisi ketiga.

Selanjutnya, Juventus akan melawat ke markas Cagliari dalam lanjutan Liga Italia 2021-2022. Pertandingan itu akan dimainkan di Sardegna Arena, 10 April 2022 mendatang. Tiga poin jadi harga mati jika ingin mengamankan empat besar hingga akhir musim.