[ad_1]
PARIS – Manchester United mengemban tugas berat untuk bisa lolos ke babak perempatfinal Liga Champions 2018-2019. Pasalnya, pada leg kedua babak 16 besar, mereka harus mengejar ketertinggalan dua gol dari Paris Saint-Germain (PSG). Maka dari itu, manajer Man United, Ole Gunnar Solskjaer, mengultimatum para pemainnya untuk tak melakukan kesalahan.
Pada laga leg pertama yang dilangsungkan di Old Trafford, Man United harus menelan luka lantaran ditumbangkan PSG dengan skor 0-2. Solskjaer tidak memungkiri kalau pada pertandingan tersebut para pemainnya melakukan berbagai kesalahan, yang pada akhirnya dimanfaatkan Kylian Mbappe dan kolega menjadi gol.
(Baca juga: Lindelof Siap Buat Mbappe Mati Kutu)
Solskjaer menyadari bahwa kini timnya harus lebih berhati-hati lagi, utamanya dari eksekusi bola mati (set piece). Pasalnya, gol yang bersarang ke gawang Setan Merah di leg pertama terjadi dari proses set piece. Akan tetapi, meski saat ini Man United berada di posisi yang tidak diuntungkan, namun Solskjaer percaya kesempatan melenggang ke perempatfinal masih ada.
“Di puncak momen pada leg pertama kami melakukan beberapa kesalahan, dan pada level ini Anda mendapat hukuman melawan pemain top. Kadang-kadang Anda bisa terhindar dari itu di Liga Inggris, tetapi tidak di Liga Champions,” terang Solskjaer, menukil dari laman resmi UEFA, Rabu (6/3/2019).
“Ketika Anda kebobolan melalui set piece, itu selalu mengecewakan. Pada 10 berikutnya berlangsung buruk. Kami tahu kualitas mereka di serangan balik dan dalam periode 10 menit itu sepertinya mereka akan mencetak skor setiap saat,” lanjut Solskjaer.
(fmh.-)
[ad_2]
