[ad_1]
MILAN – Dalam lima pertandingan yang telah dilakoni Inter Milan di tahun 2019, tim berjuluk Nerazzurri itu menelan tiga kekalahan, satu hasil imbang, dan satu kemenangan. Kondisi tersebut tak ayal membuat pendukung Inter geram. Selain pelatih Luciano Spalletti yang menjadi sosok untuk disalahkan, dua pemain Inter, Mauro Icardi dan Radja Nainggolan pun ikut terseret.
Mereka menilai Icardi dan Nainggolan tak bisa menampilkan performa yang memuaskan. Meski begitu, kedua pemain tersebut nyatanya masih mendapat dukungan dari CEO Inter, Giuseppe Marotta. Mantan bos Juventus itu mengaku maklum jika Icardi tampil buruk. Pasalnya, Icardi masih berusia cukup muda dan kerap tampil tidak konsisten.
(Baca juga: Marotta Ingin Bajak Dybala dari Juventus)
Sementara itu untuk Nainggolan, Marotta percaya kalau eks gelandang AS Roma tersebut bisa belajar dari kesalahannya dan memperbaikinya di laga berikutnya. Marotta sendiri mengaku tak terlalu khawatir dengan kondisi Inter saat ini lantaran masih menempati posisi ketiga klasemen sementara Liga Italia 2018-2019 dan terdapat 16 pertandingan tersisa.
“Saya sudah bisa mengenal kapten kami (Icardi) sejak saya di sini. Dia anak yang baik dan selalu memberikan segalanya. Jelas dia masih muda, jadi wajar kalau ada ruang untuk perbaikan di sana. Sepertinya bukan hal yang benar untuk menyalahkannya,” ujar Marotta, seperti dilansir laman resmi Inter Milan, Rabu (6/2/2019).
“Nainggolan telah mengalami beberapa kesulitan, dan ini disertai dengan performa yang tidak sesuai dengan apa yang telah dia tunjukkan sebelumnya. Namun demikian, pemain adalah yang pertama menyadari situasi seperti itu. Dia tidak melalui musim terbaiknya, namun saya yakin bahwa profesionalismenya akan mengemuka dan Radja akan tampil penuh karakter,” lanjut Marotta.
(fmh)
[ad_2]