Tuchel Puas dengan Servis Icardi di PSG


ISTANBUL – Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Thomas Tuchel, memuji performa yang ditampilkan pemainnya, Mauro Icardi, dalam laga melawan Galatasaray dalam lanjutan Liga Champions 2019-2020. Pasalnya, gol Icardi membuat PSG meraih kemenangan tipis dengan skor 1-0 atas Galatasaray yang menjadi tuan rumah.

Perlu diketahui, Icardi sejatinya adalah pemain yang tidak diinginkan oleh manajemen Inter Milan. Menurut mereka, Icardi adalah salah satu tipikal pemain bermasalah. Maka dari itu, Inter berupaya keras mencarikan klub baru untuk Icardi, dan dalam kasus ini, PSG mau menerimanya.

Baca juga: Baru Sembuh dari Cedera, PSG Tak Mau Bebani Mbappe

Mauro Icardi bergabung dengan PSG

Kendati demikian, Tuchel justru merasa senang dengan performa yang ditampilkan Icardi sejauh ini. Menurutnya, penyerang berpaspor Argentina itu mampu menampilkan permainan tim. Terlebih lagi, sosok Icardi hadir sebagai penolong saat PSG sedang mengalami krisis penyerang.

Saat ini, para penyerang andalan PSG, seperti Edinson Cavani dan Choupo-Moting tengah berada di dalam ruang perawatan. Sementara itu, Kylian Mbappe baru pulih dari cedera dan belum bisa menampilkan performa terbaiknya. Sedangkan, Neymar da Silva mendapat suspensi di Liga Champions, dan baru boleh dimainkan pada 23 Oktober 2019.

“Dia (Icardi) mengatakan kepada saya bahwa dia bisa bermain sejak awal (saat menghadapi Galatsaray), seperti yang dia lakukan melawan Real Madrid, praktis tanpa latihan. Itu bagus karena dia adalah pemain yang dapat melakukan semuanya dan ini banyak membantu kami saat ini,” jelas Tuchel, melansir dari laman resmi PSG, Kamis (3/10/2019).

Marquinhos dan Icardi

“Itu bukan gol tersulit di dunia yang dia cetak (di laga kontra Galatasaray), tetapi itu adalah gol luar biasa ketika Anda memiliki build-up, itu adalah gol tim yang sebenarnya. Mauro ada di sana untuk menyelesaikan dan itu adalah gol penentu. Dia punya banyak peluang, banyak bekerja untuk tim dan melakukannya dengan sangat baik. Dia masih bisa berkembang. Dia bisa mencetak lebih banyak gol dan mendapatkan lebih banyak kepercayaan diri dan dalam kondisi yang lebih baik,” tandas Tuchel.