Legenda Sadar Milan Dikepung Tekanan

[ad_1]

MILAN – Direktur Teknis sekaligus legenda AC Milan, Paolo Maldini, menyadari tekanan yang semakin besar telah mengepung I Rossoneri –julukan Milan. Tekanan semakin bertambah karena Milan baru saja takluk 1-3 dari Fiorentina di San Siro, Senin (30/9/2019), dini hari WIB.

Milan memulai Liga Italia 2019-2020 dengan amat buruk karena baru meraih dua kemenangan serta menderita empat kekalahan dari enam pertandingan yang dilakoni termasuk laga kontra Fiorentina. Kondisi itu membuat Milan terjerembab ke posisi 16 pada klasemen sementara.

Suso Fernandez (Foto: AC Milan)

Pelatih Milan, Marco Giampaolo, dan para pemainnya jadi sasaran kritik karena performa tim yang jauh dari harapan. Akan tetapi, Maldini tak mau berputus asa dan tetap mendukung Milan serta Giampaolo pada musim ini. Maldini sadar bahwa musim ini tak akan mudah bagi Rossoneri yang mayoritas diperkuat pemain muda serta kedatangan pelatih baru.

BACA JUGA: Maldini: Milan Tetap Dukung Giampaolo!

Waktu masih dibutuhkan oleh Milan untuk menemukan konsistensi permainan sehingga dapat mendulang tiga poin secara teratur. Kendati demikian, Maldini tak mengelak dari kritik yang menerpa Milan saat ini karena memang performa Rossoneri amatlah buruk.

Kritik itu seharusnya digunakan Milan untuk memperbaiki diri sehingga di laga selanjutnya kontra Genoa hasil lebih baik bisa didapatkan. Partai ketujuh Milan itu akan berlangsung di Stadio Comunale Luigi Ferraris, Minggu 6 Oktober 2019, dini hari WIB.

Hakan Calhanoglu vs Fiorentina (Foto: AC Milan)

“Saat ini, itu mungkin terlihat seperti terowongan tanpa cahaya, tetapi seperti kata pelatih, jalan keluarnya adalah dengan kerja keras. Kami tahu bahwa dengan mengandalkan pasukan muda, selama periode ketika kami sedang menunggu pelatih untuk benar-benar menjadi figur pemimpin, mungkin ada risiko tekanan terhadap mereka,” ujar Maldini, seperti yang dikutip dari Football Italia, Senin (30/9/2019).

“Tentu saja, itu adalah kesalahan para pemain, klub, pelatih, semuanya. Musim lalu, kami selesai satu poin dari tempat Liga Champions dan mereka selalu mendukung kami. Saya pikir para penggemar benar untuk memprotes. Tanggung jawabnya adalah untuk dibagikan, jika tidak, itu akan menjadi beban yang terlalu berat untuk ditanggung,” pungkasnya.

[ad_2]