[ad_1]
Ucapan Silva ada benarnya. Sejak awal tahun 2019, penampilan Liverpool tak konsisten. Mereka seolah mendapat tekanan dari Liverpudlian yang berharap gelar juara kembali menyapa Anfield.
Sayang, kondisi tersebut membuat armada Jurgen Klopp seolah tak bisa lagi bermain lepas seperti sebelum paruh musim. Alhasil, selisih poin yang sempat menembus angka 7, kini sudah sempat disamai.
Manajer Manchester City, Pep Guardiola menyebut, langkah anak asuhnya yang tak terbebani apapun, membuat setiap pertandingan menjadi lebih ringan. Ia mengakui sempat terpeleset, tapi hal itu tak terlalu banyak berarti.
“Posisi kami memburu, dan itu menjadi benefit dari sisi psikologi tim. Kami bisa bermain sesuai selera, dan tak terlalu berpikir efek dari hasil akhir. Fans kami memiliki ekspektasi yang membuat pasukanku tenang di lapangan,” tegas Pep Guardiola.
Target Manchester City agar bisa ‘menjaga tangga’ puncak, juga menjadi incaran Chelsea. Kemenangan atas Manchester City bisa menjadi pondasi agar terus berada di zona empat besar.
Saat ini, Chelsea ada di peringkat lima klasemen sementara, berbeda satu poin lebih sedikit dari Manchester United yang berada satu trip di atasnya. Artinya, Chelsea akan masuk posisi ke-4 andai menang di markas rival sekota Manchester United tersebut.
Selain itu, Chelsea juga wajib mewaspadai pergerakan Arsenal. The Gunners mengumpulkan nilai yang sama dengan Chelsea. Bedanya, The Blues memiliki selisih gol yang lebih baik dari pasukan Unai Emery.
[ad_2]